Senin, 13 Juli 2009

Melatih diri dan hati untuk menjadi lebih baik tanpa dia


Semua insan manusia pasti pernah merasakan cinta terhadap lawan jenis. Hal tersebut sudah menjadi fitrah dan tidak mungkin dipungkiri. Cinta bisa melanda siapa saja tanpa memandang usia, jenis kelamin, status sosial dan lain sebagainya. Cinta mewarnai hari-hari kita, membuat tersenyum, tertawa, menangis, dewasa dan sadar bahwa kita butuh orang lain. Ada pertemuan pasti ada perpisahan yang bisa dikarenakan sudah tidak adanya kecocokan baik dalam individu itu sendiri maupun keadaan yang memaksanya (orang tua, adat dll). Bukankah ridho orang tua itu ridho Allah? kalau masalah beda adat yaaa susah juga tergantung individunya.

Tips untuk melupakan kekasih karena disakiti, dikecewakan, diputus tanpa sebab dan sebangsanya yaitu:

1. Niat

Segala sesuatu dimulai dari niat karena niat memegang kontribusi kesuksesan yang besar. Kita tanamkan dulu dalam hati kita “Aku harus bisa lupain dia, aku harus menerima kenyataan yang ada!”. Ada kata mutiara yang bagus nih: “Belajar melupakan itu memang tidaklah mudah akan tetapi cobalah menerima kenyataan bahwa dia bukan yang terbaik untuk kita”. Bukankah memang sebelum menemukan orang yang tepat kita akan menemukan orang yang salah dulu?

2. Positif Thinking dan Bersyukur

Kita ambil hikmahnya saja dari apa yang kita alami jangan dibuat stress yang akhirnya merugikan diri kita sendiri seperti sakit, nilai ujian jelek dll. Bersyukur maksudnya daripada kita disakiti terus menerus atau putus saat mau nikah sepertinya itu lebih menyakitkan. Berpikir gini aja “Syukur deh cuma kehilangan pacar, coba kalau kehilangan orang tua” atau “wahh... untung aku g lanjut sama dia ternyata dia itu playboy, suka ngutang lagi” hehe.

3. Mengembangkan Hobi dan Ikut Kegiatan yang Bermanfaat

Daripada ngalamun cuma ditemeni setan lebih baik kamu ngembangin hobi kamu seperti masak, bisnis, buat blog, ikut organisasi atau buat yang masuk sekolah belajar biar cepet lulus. Dengan begitu kita bisa memberi manfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Kegiatan itu jangan dijadikan pelampiasan, kalau ikut organisasi harus serius biar tidak habisin waktu, pikiran, tenaga dan uang karena butuh totalitas dan loyalitas.

4. Jangan Menyendiri

Memang kita membutuhkan waktu untuk menenangkan diri tetapi kita jangan terlalu berlarut-larut dalam kesedihan, g baik, cuma habisin tenaga dan waktu (Ingat! Waktu tak akan kembali untuk menunggu kita walau cuma 1 detik). Isi hari-harimu dengan hal yang bermanfaat dan menyenangkan misalnya main dengan teman-teman, jalan-jalan atau share dengan teman yang kamu percaya karena terbuka itu lebih enak, lebih melegakan saat kita tahu bagaimana seharusnya kita bertindak.

5. Jangan Mendramatisir Keadaan

Begitu juga jangan terlalu mendramatisir keadaan, biasa aja! Tidak hanya kamu yang alami, orang-orang disekitarmu pasti juga pernah. Dikurangi dulu dengerin lagu yang melow-melow takutnya nanti dikit-dikit bilang “ohhh.... lagu ini aku banget jadi pengen nangis klo inget dia” capek deh, hehe. Jadilah cewek/cowok yang kuat! Lagipula kebanyakan nangis juga g baik, udah matanya bengkak, Ig (Imunogobulin) juga banyak yang terbuang percuma atau kebanyakan cemberut bisa buat cepet tua lho.

6. Yakinlan Kamu Bisa Tanpa Dia!

G percaya? Buktinya kamu masih hidup saat baca tulisan ini. Kamu tetep bisa tertawa dan jalan-jalan tanpa dia. Masih ada orang tua, saudara dan teman-teman yang selalu ada untuk kamu. Suatu saat dia pasti menyesal telah meninggalkan kita, sesosok manusia yang terbaik yang pernah hadir dalam hidupnya (maksa banget nih, hehe).

7. Buang Barang-barang yang Berhubungan dengan Dia

Buat apa disimpan? Menuh-menuhin kamar saja. Dibuang, dikasih ke orang lain atau dijual saja! Hehe. Kalau disimpan suatu saat kamu melihat dan akan berkata “barang ini dikasih dia saat aku ultah, so sweeeettt bgt, tapi sayang dia sudah pergi” dan ujung-ujungnya nangis lagi. Belajarlah jadi manusia yang tegar! Dia bisa lupain kamu, kenapa kamu tidak?

Kalau nomor Hp pacar pasti dah hafal meski sudah dihapus. Ditahan untuk tidak SMS atau telepon meskipun kangen berat. Ntar dia pasti bangga saat tahu kamu masih mengharapkannya. Dia bisa jaim (jaga image), kenapa kamu tidak? Zaman emansipasi gini.

8. Cari Pacar Lagi

Ini nih cara yang paling ampuh tapi perlu digarisbawahi tebal JANGAN DIJADIKAN PELAMPIASAN. Cari pengganti saat hatimu sudah siap dengan segala konsekuensi termasuk sakit hati lagi. Coba tengok keluar, dunia ini luas, kamu akan jumpai cowok/cewek yang lebih cakep, lebih pinter, lebih baik, lebih setia dan lebih lebih lainnya.

9. Serahkan pada Allah

Kita hidup di dunia cuma sebentar ibarat air di ujung jari yang dicelupkan ke laut. Kecil sekali bukan? Maka jangan hanya menghabiskan waktu hanya untuk hal-hal seperti itu. Allah pasti sudah menyiapkan seseorang yang tepat di waktu yang tepat untuk kita. Kita tidak disayang pacar, tapi ada Allah yang selalu menyayangi kita. Betul tidak?

Sekian tulisan dari saya tentang tips melupakan mantan kekasih, sebenernya ini saya ambil dari pengalaman pribadi, hehe. Tapi tak apa, mungkin bisa berbagi dengan teman-teman sebangsa yang senasib dan seperjuangan serta semoga bermanfaat buat semua. Maaf jika banyak terdapat kesalahan, silahkan kirim komentar atau share bersama saya. Dan tetaplah tersenyum karena senyumanmu itu indah dan sebagian dari sedekah.